Prosedur Praktikum :
1. Pada
halaman Cisco Packet Tracer, buatlah desain yang memuat dua buah jaringan. Satu
jaringan memiliki 1 switch, 1 server, 1 access point, dan 3 buah
komputer/laptop. Letakkan 1 buah Router diantara dua jaringan tersebut.
Lalu hubungkan router ke dua buah switch, serta hubungkan juga switch
dengan server dan access point menggunakan kabel tipe straight.
2. Setelah
itu atur IP address pada Server1, disini saya menggunakan IP address
10.10.10.1 dengan subnet mask yang berbasis /29 yaitu 255.255.255.248, dan
gateway 10.10.10.6. Subnet mask /29 dapat mencakup maksimal 6 host.
3. Selanjutnya
kita akan mengatur service DHCP di Server1, yaitu dengan masuk ke tab
Service, lalu pilih DHCP. Pertama nyalakan Service nya dengan mengklik button
“On”, lalu atur gateway sama seperti sebelumnya yaitu 10.10.10.6. Untuk
start IP address menggunakan 10.10.10.2 dengan subnet 255.255.255.248 yang
berbasis /29. Lalu max user kita set menjadi 3 saja karena device client hanya
ada tiga. Jika semua sudah diatur, klik save.
4. Setelah
itu kita atur juga IP address untuk Server2, dengan IP 200.20.20.1 dan
menggunakan subnet mask berbasis /29 juga yaitu 255.255.255.248 dan gateway
200.20.20.6.
5. Selanjutnya
kita akan mengatur service DHCP di Server2, caranya sama dengan mengatur
DHCP di Server1 yaitu dengan masuk ke tab Service, lalu pilih DHCP. Pertama
nyalakan Service nya dengan mengklik button “On”, lalu atur gatewaynya yaitu
200.20.20.6. Untuk start IP address menggunakan 200.20.20.2 dengan subnet
255.255.255.248 yang berbasis /29. Lalu max user kita set menjadi 3 saja
karena device client hanya ada tiga. Jika semua sudah diatur, klik save.
6. Setelah
itu lakukan konfigurasi pada AccessPoint. Dimulai dari AccessPoint 1, pilih
tab Config > Port 1. Isikan SSID sesuai kehendak kita. Untuk bagian
autenthication saya disable agar lebih mudah untuk koneksinya. Jika ingin
menggunakan password, klik saja button WPA2-PSK, lalu pada bagian PSK Pass
Phrase isikan dengan password yang diinginkan. Lakukan hal yang sama pada
AccessPoint 2.
7. Setelah
itu kita akan mengganti port LAN yang ada di device client menjadi port
WLAN. Caranya yaitu klik pada device yang ingin diganti portnya, lalu masuk
ke tab Physical. Untuk device komputer, matikan dahulu PC nya lalu drag
& drop port yang lama ke bagian kiri, lalu masukkan port baru dari
bagian modules di sebelah kiri yaitu WMP300N. Untuk device laptop port WLAN
nya adalah WPC300N. Lalu nyalakan kembali devicenya. Lakukan hal ini ke
semua device yang ada di kedua jaringan.
8. Jika
sudah selesai memasang port WLAN, masuk ke tab Desktop > PC Wireless
> Connect.
9. Setelah
masuk ke tab Connect, klik Refresh. Lalu klik pada AccessPoint yang sesuai
dengan jaringan dari device, lalu klik Connect. Jika sudah terhubung maka
akan muncul tulisan “Adapter is Active” di sebelah kanan. Lakukan hal ini untuk
semua device yang ada di kedua jaringan.
10.
Jika semua client
device sudah terhubung dengan AccessPoint, cek IP Configuration setiap
device, dapat dilihat bahwa semua device sudah otomatis menjalankan servis
DHCP untuk mengisi IP addressnya.
11.
Jika semua device
pada setiap jaringan sudah dipastikan memiliki IP address dari DHCP. Lalu
kita akan menghubungkan kedua jaringan ini dengan cara mengatur router.
Caranya yaitu klik Router lalu masuk ke Tab CLI, lalu ikuti perintah
seperti gambar dibawah untuk mengatur routernya. Untuk bagian interface
sesuaikan dengan port yang digunakan di router yang terhubung dengan
jaringan masing-masing, dan bagian IP address nya masukkan IP gateway dan
subnet mask yang sama dengan servernya.
12.
Terakhir, setelah
router sudah diatur kita akan melakukan tes ping untuk mengetahui apakah
kedua jaringan tersebut sudah terhubung. Disini saya akan menggunakan PC0
yang ada di jaringan 1 untuk melakukan ping ke PC2 di jaringan 2. Caranya
yaitu dengan klik PC0, masuk ke tab Desktop > Command Prompt, lalu ketik
ping 200.20.20.2 (IP PC2). Jika blok tulisan dibawahnya muncul Reply berarti
kedua device sudah terhubung. Lakukan juga pada device lainnya untuk
memastikan apakah semua client device di kedua jaringan tersebut sudah saling
terhubung.
|
Komentar
Posting Komentar